PakRaden – Setidaknya dua negara di luar Afrika telah melaporkan kasus Mpox setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa virus tersebut telah menjadi darurat kesehatan masyarakat awal minggu ini.Strain infection yang relatif baru yang di kenal sebagai klade 1 telah menyebar di negara Afrika sejak 2022.
Pemerintah Republik Demokratik Kongo telah menyatakannya sebagai epidemi pada Desember 2022.
Minggu lalu, CDC Afrika melaporkan bahwa mpox kini telah terdeteksi di sedikitnya 13 negara Afrika. Dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, badan tersebut mengatakan kasus meningkat 160 persen dan kematian meningkat sebesar 19 persen.
Ke Negara Mana Saja Virus Mpox Jenis Baru ini Menyebar?
Pejabat kesehatan mengatakan pengurutan sedang di lakukan untuk menentukan jenis infection yang menginfeksi orang tersebut. Sebelumnya, pejabat kesehatan Swedia melaporkan kasus Mpox pertama di negara itu, mengonfirmasi bahwa itu adalah strain klade 1, dan mengatakan orang tersebut telah terinfeksi di Afrika dan sekarang sedang menerima perawatan.
Klade 1 cenderung menyebabkan lebih banyak infeksi parah dan tampaknya lebih mudah menyebar melalui kontak dekat rutin, termasuk kontak seksual.
Bagaimana Mpox Menyerang Tubuh Manusia?
Mpox terutama menyerang manusia dan hewan. Infection ini termasuk dalam famili infection yang sama dengan cacar, tetapi menyebabkan gejala yang lebih ringan, seperti demam, menggigil, dan nyeri tubuh. Namun, infection ini dapat menyebabkan penyakit parah, dan bahkan kematian dalam beberapa kasus.
Infection ini masuk ke tubuh manusia melalui kulit yang terluka atau melalui saluran pernapasan. Infection ini kemudian menyebar melalui darah dan menyebabkan seseorang mengalami gejala seperti influenza dan timbulnya lesi pada kulit.
Bagaimana Virus Mpox Menyebar?
Infection ini menyebar melalui kontak dekat dengan orang atau hewan yang terinfeksi. Untuk penularan antarmanusia, infection dapat di tularkan melalui kontak dengan lesi kulit, kontak kulit ke kulit, dan berbicara atau bernapas terlalu dekat dengan orang yang terinfeksi.
Untuk penularan dari manusia ke hewan, infection biasanya memasuki tubuh melalui gigitan, cakaran atau kontak dengan luka pada hewan yang terinfeksi.
